Liputan6com, Jakarta Mata merupakan bagian penting dari kesehatan kita semua. Panca indera tersebut diandalkan untuk melihat dan memahami dunia sekitar kita. Jadi ketika kesehatan mata kita terganggu, tentunya akan berdampak pada keseluruhan aktivitas kita juga.. Ada beberapa potensi penyebab terjadinya sakit mata, mulai dari masuknya partikel debu setelah kegiatan pulang pergi bekerja hingga Salamto all readers Fungsi Cara Menggunakan Pulse Oximeter Alat Untuk Mengetahui Kadar Oksigen Dalam Darah Seperti biasa dalam pada kita duduk di rumah seelok-eloknya kita jaga diri kita juga. Cara cek kadar oksigen dalam darahcara mengetahui kadar oksigen dalam darahcek kadar oksigenayo hidup sehattvonetvonenewsayo hidup sehat tvonehidup se Ketikasuhu udara naik ke 25 C , maka ia dapat menampung 22 gram air per m3 udara. Jika temperatur 25 C dan per m3 udaranya mengandung 22 gram air, maka RH dikatakan 100%. Jika menampung 11 gram air, maka RH nya 50%. Kalau tidak ada uap air terkandung, maka 0% RH. RH memainkan peranan penting dalam menentukan tingkat kenyamanan penghuni bangunan. CaraMengetahui Mata Silinder yang mana terapi sakit Glukoma - buat Anda ataupun saudara, sanak famili yang lagi mengalami penyakit glukoma tentunya kepingin memiliki kesembuhan dan kepingin memiliki cahaya kehidupan. sebab mata ialah cahaya kehidupan kita. problem Glaukoma ialah salah satu dari kian banyak bentuk problem yang PetrolabServices 16/07/2021. [ Bagian 1] Air adalah kontaminan paling merusak kedua dan sering diabaikan sebagai akar penyebab utama kegagalan gearbox. Bagian logam di dalam gearbox akan selalu rentan terhadap karat dan varnish saat ada air. Ketika ada sedikit panas, udara dan air bersama-sama, akan terjadi oksidasi, bilangan asam akan naik WfyeR. Jakarta, - Manusia tidak dapat hidup tanpa air. Dalam artikel yang ditulis oleh Water Science School di situs USGS, air disebut membentuk hingga 60% dari tubuh orang dewasa. Mitchell dalam Journal of Biological Chemistry 158 menyebutkan komposisi air pada otak dan jantung mencapai 73%. Air membentuk 83% dari paru-paru. Kandungan air dalam kulit sebesar 64%. Sedangkan kadar air dalam otot dan ginjal mencapai 79%. Tulang manusia juga mengandung air, yakni sebesar 31%. Dr Jeffrey Utz, seorang ahli ilmu saraf dan pediatri dari Allegheny University, sebagaimana dilansir dari situs USGS mengatakan, kandungan air dalam tubuh bayi saat lahir berkisar 78%. Saat menginjak usia satu tahun, kadar air menurun menjadi 65%. Sedangkan pada pria dewasa, 60% dari tubuh mereka adalah air. Jaringan lemak memiliki kadar air yang lebih sedikit dari jaringan bebas lemak. Wanita memiliki lebih banyak lemak daripada pria, sehingga 55% dari berat tubuh mereka adalah air. Artikel USGS juga menyebutkan kebutuhan cairan tubuh berbeda-beda tergantung umur, jenis kelamin, serta tempat tinggal seseorang. Umumnya, pria dewasa membutuhkan 3 liter air per hari, sedangkan untuk wanita dewasa sekitar 2,2 liter setiap harinya. Lebih lanjut, air di dalam tubuh manusia memiliki berbagai fungsi penting. Di antaranya adalah mengatur suhu tubuh lewat pernafasan dan keringat. Air juga membantu mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh. Air juga membantu proses pencernaan, serta melembabkan mukosa. Mengingat pentingnya fungsi air untuk tubuh, ada baiknya kita selalu memastikan agar tubuh kita terhidrasi dengan baik. Pilihlah air mineral berkualitas seperti Le Minerale untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Air Le Minerale berasal dari sumber mata air pegunungan terpilih yang dikemas langsung disumbernya dan kaya akan mineral esensial yang baik untuk tubuh. Dengan teknologi mineral protection system, kandungan mineral esensial pada Le Minerale terjaga hingga ke tangan konsumen. Tersedia kemasan berukuran 330 ml, 600 ml, serta ml yang praktis dibawa saat beraktivitas. Kemasannya juga dilengkapi dengan seal cap untuk mencegah pemalsuan. Untuk kemasan galon 15 liter, dilengkapi handle grip agar mudah diangkat. Galon Le Minerale selalu baru dan memiliki tutup ulir rapat kedap udara, sehingga bebas dari kontaminasi virus dan bakteri. Nah, sebegitu pentingnya loh air untuk tubuh sehingga sangat penting untuk selalu menjaga kandungan air dalam tubuh tetap terpenuhi, jadi jangan lupa rutin minum air ya! Sumber Saksikan live streaming program-program BTV di sini Selain Hipertensi, Ini 5 Bahaya Mengonsumsi Garam Terlalu Banyak bagi Kesehatan LIFESTYLE Dehidrasi, Puluhan Siswa Peserta Upacara Hari Lahir Pancasila di Tulungagung Dievakuasi NUSANTARA Cegah Dehidrasi di Musim Kemarau dengan Pertahankan Keseimbangan Cairan Tubuh LIFESTYLE Catat! Ini Cara agar Terhindar dari Dehidrasi Saat Ibadah Haji LIFESTYLE IDAI Ingatkan Cuaca Ekstrem Sebabkan Anak Rentan Dehidrasi LIFESTYLE Panas Ekstrem Landa Indonesia, Ini Makanan Terbaik Menghidrasi Tubuh LIFESTYLE Filter Penyaring Air Kuning & Bau Filter Untuk Air Kuning & Berbau Penggunaan filter penyaring air untuk mengatasi permasalahan air yang kuning dan berbau sangat efektif dan praktis dibanding dengan beberapa metode yang ada dan lazim digunakan saat ini seperti teknik aerasi sedimentasi dan penambahan bahan... selengkapnya Filter Penyaring dan Penjernih Air Alat Penyaring Penjernih Air Filter penyaring penjernih air berfungsi untuk mengatasi berbagai permasalahan air, mulai dari air bersih sampai air minum atau komsumsi, permasalahan air biasanya seperti air yang berbau, kuning, keruh, licin mengandung zat besi, mangaan dan yang lainnya.... selengkapnya Tds Meter Pengukur Mineral Air Pengertian Tds meter Tds adalah singkatan dari total dissolved solid yang bahasa indonesianya berarti ā€œjumlah total padatan terlarutā€, jadi Tds meter adalah alat pengukur jumlah padatan atau partikel yang terlarut pada air. Pada setiap air mengandung partikel yang terlarut didalamnya... selengkapnya Pengertian pH Air Apa itu pH ? Menurut kamus ensiklopedia wikipedia pH adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. Ia didefinisikan sebagai kologaritma aktivitas ion hidrogen H+ yang terlarut. Koefisien aktivitas ion hidrogen tidak... selengkapnya Air Minum Alkali Teknologi RO Pengertian Air Alkali Air alkali pada dasarnya adalah air biasa namun memiliki skala pH yang lebih tinggi yaitu 7,5 keatas, air alkali dibutuhkan dan baik untuk tubuh kita, pH adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan... selengkapnya Sindrom mata kering adalah kondisi ketika mata tidak mendapatkan pelumasan yang cukup dari air mata. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman di mata, bahkan bisa merusak lapisan bening di bola mata yang berakibat pada gangguan penglihatan. Air mata terdiri dari air, garam, minyak, lendir, dan protein. Fungsinya adalah untuk melumasi dan membuat permukaan mata tetap halus. Air mata juga berperan melindungi mata dari benda asing, unsur yang mengganggu, atau kuman penyebab infeksi. Normalnya, air mata akan mengaliri permukaan mata ketika mata berkedip. Akan tetapi, pada mata kering, produksi atau komposisi air mata mengalami gangguan. Akibatnya, permukaan mata tidak terlumasi dengan baik. Kondisi ini menimbulkan sindrom mata kering atau keratoconjunctivitis sicca. Meski dapat terjadi pada siapa saja, kondisi ini lebih banyak dialami oleh wanita. Selain itu, risiko terjadinya mata kering juga meningkat pada orang lanjut usia. Penyebab Mata Kering Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sindrom mata kering terjadi ketika mata tidak mendapatkan pelumasan yang memadai dari air mata. Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan mata kering, yaitu Penurunan produksi air mata Mata kering dapat terjadi karena penurunan produksi air mata oleh kelenjar mata. Terjadinya penurunan produksi air mata tersebut dapat disebabkan oleh beberapa kondisi, yaitu Usia tua Penyakit atau kondisi tertentu, seperti sindrom Sjogren, diabetes, rheumatoid arthritis, lupus, skleroderma, gangguan hormon tiroid, dan kekurangan vitamin A Konsumsi obat-obatan, seperti antihistamin, dekongestan, antidepresan, obat hipertensi, obat jerawat, obat penyakit Parkinson, atau obat terapi pengganti hormon Kerusakan kelenjar air mata akibat terapi radiasi atau operasi laser mata Peningkatan penguapan air mata Air mata terdiri dari berbagai komposisi. Jika salah satu komponen air mata tersebut tidak cukup atau tidak diproduksi sama sekali, terutama minyak, air mata akan lebih cepat menguap. Hal ini menyebabkan mata menjadi cepat kering. Umumnya, peningkatan penguapan air mata disebabkan oleh kondisi berikut Blefaritis posterior Kondisi yang membuat pasien jarang berkedip, misalnya ketika membaca dan bekerja terlalu lama di depan layar komputer, atau karena menderita penyakit Parkinson Gangguan pada kelopak mata, yaitu kelopak mata yang berbalik ke luar ektropion atau berbalik ke dalam entropion Alergi pada mata Cuaca kering atau berangin Polusi udara Defisiensi vitamin A Faktor risiko mata kering Mata kering lebih berisiko dialami oleh orang dengan faktor-faktor berikut Berusia di atas 50 tahun Berjenis kelamin wanita Mengalami perubahan hormon, misalnya karena kehamilan, konsumsi pil KB, atau menopause Menderita penyakit yang melemahkan daya tahan tubuh, seperti lupus atau rheumatoid arthritis Mengalami kekurangan vitamin A Menggunakan lensa kontak dalam waktu yang lama Pernah menjalani operasi refraktif untuk memperbaiki penglihatan Gejala Mata Kering Gejala mata kering dapat bervariasi, mulai dari ringan hingga berat. Gejala tersebut dapat memengaruhi satu atau kedua mata. Beberapa gejala yang umumnya dialami penderita mata kering adalah Mata merah Mata terasa panas Mata terasa seperti berpasir atau ada yang mengganjal Mata berair karena iritasi pada mata Sensitif terhadap sinar matahari Penglihatan buram dan membaik setelah berkedip Lendir di dalam atau sekitar mata, terutama saat bangun tidur Mata terasa cepat lelah Gejala mata kering dapat memburuk dalam kondisi tertentu, misalnya saat melihat layar komputer selama berjam-jam, terlalu lama berada di lingkungan yang udaranya kering, atau membaca buku dalam waktu lama. Kapan harus ke dokter Lakukan pemeriksaan ke dokter jika merasakan gejala mata kering secara terus-menerus dan tidak membaik, terutama bila gejala mata kering juga disertai dengan mata merah, iritasi, gatal, nyeri, atau terasa lelah. Pemeriksaan ke dokter juga perlu segera dilakukan jika mengalami perubahan bentuk kelopak mata atau gangguan penglihatan. Diagnosis Mata Kering Untuk mendiagnosis mata kering, dokter akan melakukan tanya jawab mengenai gejala yang dialami pasien, serta riwayat kesehatan pasien. Selanjutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, terutama pada bagian mata dan wajah. Untuk menetapkan diagnosis, dokter juga dapat melakukan pemeriksaan lanjutan, seperti Tes Schirmer Tes Schirmer bertujuan untuk mengukur produksi air mata, dengan menempelkan potongan kertas khusus yang dapat menyerap cairan di kelopak mata bagian bawah selama 5 menit. Mata kering terdeteksi jika dalam 5 menit ukuran kertas yang basah kurang dari 10 milimeter. Tes pewarna epitel Tes pewarna epitel bertujuan untuk melihat kerusakan pada kornea mata pasien. Tes ini dilakukan dengan menempelkan selembar kertas yang mengandung pewarna khusus di permukaan mata. Pewarna tersebut bisa berupa fluorescein, rose bengal, dan lissamine green. Tear break up time Tes ini bertujuan untuk melihat kondisi permukaan mata dengan meneteskan obat yang mengandung fluorescein. Melalui tes ini, dokter akan melihat pola perubahan warna pada mata sehingga dapat diketahui seberapa cepat mata menjadi kering. Tes osmolaritas air mata Tes ini dilakukan untuk mengukur komposisi air dan zat lain yang terkandung dalam air mata pasien. Mata kering dapat terdeteksi jika komposisi air mata pasien tidak stabil atau tidak seimbang. Selain sejumlah pemeriksaan di atas, dokter juga dapat melakukan tes darah untuk mencari tahu kemungkinan mata kering disebabkan oleh penyakit tertentu. Pengobatan Mata Kering Pengobatan mata kering bertujuan untuk membantu meringankan gejala dan mengatasi penyebabnya. Jika mengalami gejala yang ringan, pasien dapat melakukan perawatan mandiri di rumah sebagai langkah awal pengobatan. Beberapa upaya perawatan mandiri yang dapat dilakukan adalah Melindungi mata dari lingkungan yang menyebabkan mata kering, seperti cuaca berangin, cuaca kering, berasap, atau berdebu Menggunakan kacamata untuk melindungi mata Menggunakan pelembab atau penyaring udara di dalam ruangan Menghindari pemakaian riasan pada mata Tidak merokok Mengatur waktu kerja di depan layar komputer Membersihkan mata secara rutin dengan menggunakan kain bersih yang dibasahi air hangat Mengurangi pemakaian lensa kontak Banyak mengonsumsi makanan sumber asam lemak omega-3, seperti ikan marel, tuna, sardin, atau salmon, yang bisa meredakan mata kering Mengonsumsi suplemen vitamin A untuk menjaga kesehatan Menggunakan obat mata kering yang bisa dibeli bebas, untuk melembapkan dan menggantikan fungsi air mata Sementara itu, jika timbul gejala yang lebih parah bahkan serius, dokter akan memberikan tindakan pengobatan. Bila mata kering diduga terjadi akibat kondisi atau penyakit tertentu, dokter akan mengatasi kondisi tersebut terlebih dahulu. Beberapa metode pengobatan yang dapat dilakukan dokter adalah Obat-obatan Beberapa obat-obatan yang dapat diberikan dokter untuk mengatasi mata kering adalah Tetes mata antibiotik, untuk meredakan infeksi Tetes mata yang mengandung cyclosporine atau kortikosteroid, untuk mengurangi peradangan pada kornea mata Tetes mata serum autologous, yaitu tetes mata yang dibuat dari darah sendiri, untuk mengganti air mata pada kondisi yang sudah parah Tindakan medis oleh dokter Selain memberikan obat-obatan, dokter juga dapat melakukan beberapa tindakan berikut ini Vectored thermal pulsation Terapi ini bertujuan untuk membuka hambatan kelenjar minyak yang menyebabkan mata kering. Pada terapi ini, alat berbentuk seperti mangkok akan dipasang di mata. Alat tersebut akan memberikan pijatan yang lembut dan gelombang hangat pada kelopak mata bagian dalam. Intensed-pulsed light therapy Terapi ini menggunakan getaran cahaya untuk membuka sumbatan pada kelenjar minyak mata, mengencerkan air mata, dan mengurangi peradangan. Lensa kontak khusus Dokter akan menganjurkan pasien memakai lensa kontak khusus, untuk melindungi permukaan mata dan mempertahankan kelembapan mata. Operasi Operasi dapat dilakukan untuk kasus mata kering yang parah dan tidak bisa diatasi dengan terapi lain. Prosedur ini dilakukan dengan menyumbat saluran pembuangan air mata secara permanen sehingga permukaan mata akan selalu lembap. Umumnya, sindrom mata kering berlangsung lama dan sering kambuh. Namun, bila ditangani dengan cepat dan tepat, kondisi ini dapat diatasi. Komplikasi Mata Kering Umumnya, penderita mata kering hanya mengalami iritasi ringan tanpa efek jangka panjang. Namun, jika tidak diobati atau bertambah parah, mata kering dapat menyebabkan komplikasi berupa Infeksi mata Konjungtivitis Kerusakan pada kornea Ulkus kornea Gangguan penglihatan Selain beberapa komplikasi di atas, sindrom mata kering juga dapat menyebabkan penderitanya kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari, seperti membaca atau mengemudikan kendaraan. Pencegahan Mata Kering Mata kering dapat dicegah dengan melakukan beberapa hal berikut Menjaga mata agar tidak secara langsung terkena angin dari pendingin ruangan, kipas angin, atau pengering rambut Berkedip secara teratur jika sedang membaca atau melihat layar komputer dalam jangka waktu yang lama Mengistirahatkan mata atau memejamkan mata sebentar ketika bekerja dengan menggunakan komputer atau menatap handphone Menggunakan pelembap udara di rumah atau di kantor Memakai kacamata hitam jika berada di luar ruangan, agar tidak terlalu banyak terpapar matahari dan udara kering Menghindari lingkungan yang lebih kering dari biasanya Tidak merokok Minum air putih yang cukup Tidur yang cukup dan teratur Menangis adalah reaksi alami dari tubuh manusia ketika menghadapi situasi yang menyedihkan, bahagia, atau bahkan marah. Ketika kita menangis, air mata akan mengalir dari mata kita. Namun, tahukah kamu bahwa air mata memiliki kadar yang berbeda-beda? Dalam artikel ini, kami akan membahas cara mengetahui kadar air mata kita. Apa Itu Kadar Air Mata? Kadar air mata adalah jumlah air yang terkandung dalam air mata. Setiap orang memiliki kadar air mata yang berbeda-beda. Kadar air mata yang normal adalah sekitar 98% air dan 2% bahan-bahan lain seperti garam, protein, dan enzim. Alat untuk Mengetahui Kadar Air Mata Untuk mengetahui kadar air mata kita, kita dapat menggunakan alat yang disebut dengan Schirmer’s Tear Test. Alat ini terdiri dari selembar kertas khusus yang diletakkan di bawah kelopak mata bagian bawah selama lima menit. Setelah itu, kertas tersebut akan diukur kadar air matanya. Langkah-langkah Mengetahui Kadar Air Mata Langkah-langkah untuk mengetahui kadar air mata kita adalah sebagai berikut Siapkan alat Schirmer’s Tear Test. Cuci tangan dengan sabun dan air bersih. Buka selembar kertas pada alat Schirmer’s Tear Test. Posisikan kepala ke belakang dan lihat ke atas. Pasang kertas pada kelopak mata bagian bawah. Tunggu selama lima menit. Lepaskan kertas dan ukur kadar air matanya. Penyebab Kadar Air Mata Kita Rendah Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kadar air mata kita rendah, di antaranya Usia tua Penyakit autoimun seperti lupus dan rheumatoid arthritis Penggunaan obat-obatan tertentu seperti antihistamin dan dekongestan Kondisi kesehatan yang mempengaruhi produksi air mata seperti sindrom Sjogren Apa yang Dapat Dilakukan untuk Meningkatkan Kadar Air Mata Untuk meningkatkan kadar air mata, kita dapat melakukan hal-hal berikut Minum banyak air putih Menghindari paparan udara yang kering, misalnya dengan menggunakan humidifier Menggunakan kacamata pelindung ketika berada di tempat yang berdebu atau berangin Menghindari penggunaan obat-obatan tertentu jika memungkinkan Konsultasikan dengan dokter jika kadar air mata sangat rendah Kesimpulan Mengetahui kadar air mata kita dapat membantu kita memperbaiki kondisi kesehatan mata. Untuk mengetahui kadar air mata kita, kita dapat menggunakan alat Schirmer’s Tear Test. Jika kadar air mata kita rendah, kita dapat melakukan beberapa hal untuk meningkatkannya seperti minum banyak air putih dan menghindari paparan udara yang kering. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika kadar air mata sangat rendah. 2022-04-28 Mata berair merupakan kondisi yang umum terjadi, terutama saat menguap, tertawa, atau menangis. Namun, kondisi ini juga dapat disebabkan oleh penyakit tertentu. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab mata berair agar dapat dilakukan penanganan yang tepat. Mata berair terjadi ketika kelenjar pada kelopak mata memproduksi sedikit air mata untuk melembapkan mata dan menyingkirkan benda-benda asing di dalamnya. Selain itu, kelopak mata juga memiliki kelenjar lain yang memproduksi minyak untuk mencegah air mata menguap terlalu cepat. Meski terlihat ringan, Anda sebaiknya tidak menganggap sepele kondisi mata berair. Terlebih, bila mata berair berlangsung terus-menerus hingga mengganggu aktivitas sehari-hari, karena bisa saja disebabkan oleh kondisi medis tertentu. Penyebab Mata Berair Mata berair dapat terjadi ketika kelenjar yang memproduksi minyak tidak bekerja dengan semestinya. Hal ini membuat air mata cepat menguap dan menjadikannya lebih cepat mengering. Mata kering inilah yang merangsang produksi air mata secara berlebih sehingga menyebabkan mata berair. Mata berair juga bisa terjadi karena adanya penyumbatan pada saluran air mata. Selain itu, ada beberapa hal lain yang dapat menyebabkan mata berair, yaitu Faktor cuaca atau lingkungan, seperti asap, angin, atau sinar yang terlalu terang Mata lelah Paparan benda asing atau bahan kimia di mata Flu Alergi Radang kelopak mata Infeksi pada mata, misalnya konjungtivitis Bulu mata tumbuh ke dalam atau keluar Efek samping obat-obatan Penyakit tertentu, seperti gangguan tiroid, kronis, tumor, dan Bell’s palsy Efek samping terapi radiasi Mata berair juga terkait dengan usia. Kondisi ini umum terjadi pada bayi dan orang yang berusia di atas 60 tahun. Cara Mengatasi Mata Berair Kebanyakan mata berair tidak membutuhkan perawatan khusus karena dapat membaik dengan sendirinya. Namun, kondisi ini terkadang bisa menjadi masalah yang mengganggu aktivitas dan rasa nyaman, sehingga membutuhkan penanganan khusus. Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi mata berair sesuai dengan penyebabnya Untuk mengatasi mata berair akibat pembengkakan, kompres mata dengan handuk basah hangat selama beberapa kali dalam sehari. Untuk menangani mata kering, gunakan obat tetes mata. Bila mata berair disebabkan oleh alergi, konsumsi obat antihistamin untuk meredakan gejala yang muncul. Bila mata berair disebabkan oleh konjungtivitis atau infeksi mata, dokter akan meresepkan obat antibiotik untuk mengatasinya. Tindakan medis juga dapat dilakukan untuk mengatasi mata berair yang disebabkan bulu mata tumbuh ke dalam atau mengeluarkan benda asing yang masuk ke dalam mata. Mata berair pada bayi umumnya disebabkan oleh penyumbatan saluran air mata. Biasanya, penyumbatan saluran air mata pada bayi bisa membaik dengan sendirinya tanpa pengobatan khusus. Namun, Anda bisa mempercepat penyembuhan dengan cara memijat saluran air mata menggunakan jari telunjuk. Lakukan pijatan lembut pada sisi tulang hidung bayi, di dekat sudut dalam matanya. Arahkan pijatan ke arah cuping hidung. Pijatan ini bisa dilakukan selama beberapa kali setiap hari selama beberapa bulan. Namun, jika cara ini tidak efektif untuk mengatasi mata berair pada bayi, langkah operasi bisa menjadi pilihan. Mata berair umumnya tidak memerlukan penanganan medis. Namun, bila kondisi ini sampai mengganggu aktivitas sehari-hari atau disertai keluhan mata merah, sakit kelapa hebat, hingga gangguan penglihatan, segeralah konsultasikan ke dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

cara mengetahui kadar air mata kita